Ayat 1000 Dinar
Barangsiapa bertakwa kepada Allah, nescaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar.Dan memberi rezeki kepadanya tanpa di sangka-sangka.Dan barangsiapa yang bertawakal kepada Allah, nescaya Allah akan mencukupkannya.Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang dikehendakiNya.Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.


Wednesday, December 30, 2009

just nak share


hati2.........

Seorang guru wanita sedang bersemangat mengajarkan sesuatu kepada
anak muridnya. Ia duduk menghadap anak muridnya. Di tangan kirinya ada
kapur, di tangan kanannya ada kayu pemadam. Guru itu berkata, 'Saya ada satu
permainan... Caranya begini, ditangan kiri saya ada kapur, di tangan
kanan ada kayu pemadam. Jika saya angkat kapur ini, maka sebutlah 'Kapur!',
jika saya angkat kayu pemadam ini, maka katalah 'Pemadam!'

Anak muridnya faham dan seterusnya menyebut dengan betul. Guru bersilih-ganti
mengangkat tangan kanan dan kirinya, semakin lama semakin cepat.
Beberapa saat kemudian guru kembali berkata, 'Baik sekarang perhatikan.
Jika saya angkat kapur, maka sebutlah 'Pemadam!', jika saya angkat
kayu pemadam, maka katakanlah 'Kapur!'. Dan diulangkan seperti tadi, tentu
saja murid-murid tadi keliru dan kekok, dan sangat sukar untuk
mengubahnya. Namun lambat laun, mereka kembali biasa dan tidak kekok lagi.


Guru tersenyum kepada anak muridnya. 'Murid-murid, begitulah kita
umat Islam. Mulanya yang haq itu haq, yang bathil itu bathil. Kita
begitu jelas membezakannya. Namun kemudian, satelah musuh kita memaksakan
kepada kita dengan perbagai cara untuk menukarkan sesuatu, perkara yang
haq telah menjadi bathil, dan sebaliknya. Pada mulanya agak sukar bagi
kita menerima hal tersebut, tapi kerana terus disosialisasikan dengan
pelbagai cara menarik oleh mereka, lambat laun kita akan terbiasa
dengan hal itu, seterusnya kita mulai dapat mengikutinya. Musuh-musuh kita
tidak pernah berhenti membolak-balik dan menukar nilai murni akidah/hukum Islam
dari masa ke semasa.

'Keluar berduaan, berkasih-kasihan tidak lagi sesuatu yang pelik, Zina
tidak lagi jadi persoalan, pakaian seksi menjadi hal yang lumrah, tanpa
rasa malu, sex sebelum nikah menjadi suatu kebiasaan dan trend, hiburan
yang asyik dan panjang sehingga melupakan yang wajib adalah biasa,
materialistik kini menjadi suatu gaya hidup dan lain lain.' 'Semuanya
sudah terbalik. Dan tanpa disedari, anda sedikit demi sedikit
menerimanya tanpa rasa ia satu kesalahan dan kemaksiatan. Faham?' tanya
Guru kepada anak muridnya.

'Baik untuk permainan kedua...' Gurunya meneruskannya......
'Cikgu ada Qur'an,cikgu akan letakkannya di tengah karpet. Sekarang anda
berdiri diluar karpet. Permainannya adalah , bagaimana caranya mengambil
Qur'an yang ada ditengah tanpa memijak karpet?'
Murid-muridnya berfikir . Ada yang mencuba dengan tongkat, dan
selainnya.

Akhirnya Guru memberikan jalan keluar, digulungnya karpet, dan ia ambil
Qur'an. Ia memenuhi syarat, tidak memijak karpet ..'Murid-murid,
begitulah ummat Islam dengan musuhnya. .... Musuh Islam tidak akan
memijak-mijak anda dengan terang-terangan. ....Kerana tentu anda akan
menolaknya dengan mentah. Orang biasapun tak akan rela kalau Islam
dihina dihadapan mereka. Tapi mereka akan monolak kita secara ansur-ansur,
sehingga kita tidak sedar.

'Jika seseorang ingin membuat rumah yang kuat, maka dibina tapak yang
kuat. Begitulah Islam, jika ingin kuat, maka bangunlah aqidah yang kuat.
Sebaliknya, jika ingin membongkar rumah, tentu susah kalau dimulai dgn
tapaknya dulu, tentu saja dinding dan peralatan akan dikeluarkan dulu,
kerusi dipindahkan dulu, Almari dibuang dulu satu persatu, baru rumah
dihancurkan.. .....'

'Begitulah musuh-musuh Islam menghancurkan kita. Ia tidak akan
menghentam terang-terangan, tapi ia akan perlahan-lahan merusakan kita.
Mulai dari perangai kita, cara hidup, pakaian dan lain-lain, sehingga
meskipun kita muslim, tapi kita telah meninggalkan ajaran Islam dan
mengikuti cara mereka... Dan itulah yang mereka inginkan.' 'Ini
semua adalah fenomena Ghazwul Fikri (Perang Pemikiran). Dan inilah yang
dijalankan oleh musuh musuh kita... '

'Kenapa mereka tidak berani terang-terang memijak-mijak kita, cikgu?' tanya
murid- murid.
'Sesungguhnya dahulu mereka terang-terang menyerang Islam, misalnya Perang
Salib, Perang Tartar, dan lain-lain. Tapi sekarang tidak lagi.'
'Begitulah Islam... Kalau diserang perlahan-lahan, mereka tidak akan
sedar, akhirnya hancur. Tapi kalau diserang secara terang-terangan,
kita akan bangkit serentak, baru mereka gerun'.
'Kalau begitu, kita selesaikan pelajaran kita kali ini, dan mari kita
berdoa dahulu sebelum pulang...'

UMAT ISLAM SEMAKIN MUDAH DIBELI DENGAN WANG RINGGIT, DILALAIKAN DENGAN KEINDAHAN DAN MEMUJA KESERONOKAN HIDUP, HINGGA HILANG MARUAH DAN HARGA
DIRI!!
JUSTERU, MARILAH, KITA BETULKAN APA YG TERMAMPU BERSAMA2..USAH HANYA
BILA SEGALANYA SUDAH TERJADI, SAMA SEPERTI SAUDARA KITA DINEGARA2
LAINNYA, BARU KESEDARAN ITU TIMBUL, MUNGKIN MASIH BELUM TERLAMBAT TAPI KITA SUDAH TERLEWAT UTK MERUBAH DAN MEMBAIKI KEROSAKAN YG DIALAMI.
YA ALLAH, SATUKANLAH UMAT ISLAM..AMIIINN. ..
ALLAHU AKHBAR

sumber : buletin friendster

Saturday, December 26, 2009

Salam ma’al hijrah 1431 H….

Allah tidak pernah mengambil sesuatu yang kita sayang kecuali dengan menggantikannya dengan yang lebih baik……..
Semoga thn ini lebih baik dr sblmnya dalam melakukan ketaatan kpdNya…


Ayuh,lakukan transformasi diri


Kita selalu Bertanya....................dan Al-Quran sudah
menjawabnya.................

KITA BERTANYA : KENAPA AKU DIUJI?
QURAN MENJAWAB
"Apakah manusia itu mengira bahawa mereka dibiarkan saja mengatakan;
"Kami telah beriman," ("I am full of faith to Allah") sedangkan mereka
tidak diuji? Dan sesungguhnya Kami telah menguji org2 yg sebelum mereka,
maka sesungguhnya Allah mengetahui org2 yg benar dan, sesungguhnya Dia
mengetahui org2 yg dusta." -Surah Al-Ankabut ayat 2-3

KITA BERTANYA : KENAPA AKU TAK DAPAT APA YG AKU IDAM-IDAMKAN?
QURAN MENJAWAB
"Boleh jadi kamu membenci sesua tu padahal ia amat baik bagimu, dan
boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu,
Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui." - Surah Al-Baqarah ayat
216

KITA BERTANYA : KENAPA UJIAN SEBERAT INI?
QURAN MENJAWAB
"Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan
kesanggupannya."
- Surah Al-Baqarah ayat 286

KITA BERTANYA : KENAPA RASA FRUST?
QURAN MENJAWAB
"Jgnlah kamu bersikap lemah, dan jgnlah pula kamu bersedih hati, padahal
kamulah org2 yg paling tinggi darjatnya, jika kamu org2 yg beriman." -
Surah Al-Imran ayat 139

KITA BERTANYA : BAGAIMANA HARUS AKU MENGHADAPINYA?
QURAN MENJAWAB
"Wahai orang-orang yang beriman! Bersabarlah kamu (menghadapi segala
kesukaran dalam mengerjakan perkara-perkara yang berkebajikan), dan
kuatkanlah kesabaran kamu lebih daripada kesabaran musuh, di medan
perjuangan), dan bersedialah (dengan kekuatan pertahanan di
daerah-daerah sempadan) serta bertaqwalah (be fearfull of Allah The
Almighty) kamu kepada Allah supaya, kamu berjaya (mencapai kemenangan)."

KITA BERTANYA : KEPADA SIAPA HARUS AKU BERHARAP?
QURAN MENJAWAB
"Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan jalan sabar dan
mengerjakan sembahyang; dan sesungguhnya sembahyang itu amatlah berat
kecuali kepada orang-orang yang khusyuk" - Surah Al-Baqarah ayat 45

KITA BERTANYA : APA YANG AKU DAPAT DRPD SEMUA INI?
QURAN MENJAWAB
"Sesungguhnya Allah telah membeli dari org2 mu'min, diri, harta mereka
dengan memberikan syurga utk mereka... ? - Surah At-Taubah ayat 111

KITA BERTANYA : KEPADA SIAPA AKU BERSERAH?
QURAN MENJAWAB
"Cukuplah Allah bagiku, tidak ada Tuhan selain dari Nya. Hanya kepadaNya
aku bertawakkal." - Surah At-Taubah ayat 129

KITA BERKATA : AKU TAK DAPAT TAHAN!!!
QURAN MENJAWAB
"... ..dan jgnlah kamu berputus asa dr rahmat Allah. Sesungguhnya tiada
berputus asa dr rahmat Allah melainkan kaum yg kafir." - Surah Yusuf
ayat 12


sumber:buku MAP Training

kengkawan

perjuangan belum selesai...

perjuangan belum selesai...